Menyingkap Berita Tanpa Ditutup Tutupi
Home » , » Ke Panti Sosial, Deasy Natalina Seriusi Pelajari Tari Pendet

Ke Panti Sosial, Deasy Natalina Seriusi Pelajari Tari Pendet

Written By Dre@ming Post on Kamis, 12 Desember 2013 | 7:14:00 AM

Bakat Deasy pada bidang olah vokal sudah terlihat sejak usia belia. Walaupun sampai detik ini dia belum mampu menorehkan prestasi yang memuaskan, dia masih tetap berusaha untuk melakukan penyempurnaan dalam karya ciptanya, sebagaimana motto dalam hidupnya, "Selalu berusaha yang terbaik...."
Deasy Natalina Kolaborasikan Musik Pop--Etnik Bali

Denpasar - Penyanyi pendatang baru mengolaborasikan musik pop dengan musik etnik Bali untuk menghasilkan karya seni yang spektakuler.

"Dalam beberapa hari ini saya berada di Bali untuk mempelajari dan mendalami musik dan tarian Bali dengan harapan mampu menyempurnakan hasil karya saya nanti," kata Deasy di Denpasar, Selasa.

Kunjungannya ke Bali itu untuk mempromosikan "single" berjudul "First Love" ciptaan Ade Govinda.

Finalis Dreamgirls Indonesia yang ditayangkan salah satu stasiun televisi nasional pada 2011 itu hingga kini belum membocorkan rencana hasil karyanya setelah kunjungannya ke Pulau Dewata.

Selain itu, dalam kunjungannya ke Bali selama tiga hari akan menyempatkan diri bertukar pikiran dengan Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar Dr I Gede Arya Sugiartha sekaligus belajar tari Pendet.

Wanita yang pernah berkarier dalam ajang pencarian bakat di salah satu stasiun TV nasional itu, tak pernah berhenti untuk berkarya dan memasuki akhir tahun ini menjadi momentum yang sangat tepat untuk mencoba keberhasilannya dalam dunia tarik suara.

Bakat Deasy pada bidang olah vokal sudah terlihat sejak usia belia. Walaupun sampai detik ini dia belum mampu menorehkan prestasi yang memuaskan, dia masih tetap berusaha untuk melakukan penyempurnaan dalam karya ciptanya, sebagaimana motto dalam hidupnya, "Selalu berusaha yang terbaik...."

Deasy Natalina Seriusi Pelajari Tari Pendet

Denpasar - Penyanyi pendatang baru asal ibu kota Deasy Natalina mulai menyeriusi Tari Pendet di kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar untuk mendukung performa di atas panggung.

"Tari Pendet itu sangat jauh berbeda dengan tarian Melayu lainnya karena harus menggerakkan seluruh anggota tubuh," kata gadis asal Medan, Sumatera Utara, seusai belajar tari bersama Ketua Jurusan Tari ISI Denpasar AAA Mayun Hartati dan staf pengajar I Wayan Sutirta, Rabu.

Dia tetap berusaha untuk bisa mempelajari lebih dalam tarian tradisional Bali yang terkenal hingga mancanegara itu, meskipun mengalami kesulitan.

Pelantun single "First Love" itu berencana membuat video klip pada April 2014. Namun, dia tidak bersedia membocorkan informasi, apakah dalam rilis terbarunya akan tampil dengan Tari Pendet atau etnik Bali lainnya.

Selain itu wanita yang pernah terjun di ajang pencarian bakat di salah satu stasiun televisi swasta itu mengaku sangat tertarik dengan tarian, gamelan, dan kostum penari Bali.

Dengan mengenakan kain dan selendang di pinggang, Deasy tampak antusias mengikuti arahan dan bimbingan instruktur di studio tari ISI Denpasar.

Sementara itu, Rektor ISI Denpasar Dr I Gede Arya Sugiartha menyambut baik kedatangan Deasy dan timnya karena bisa memberikan inspirasi bagi mahasiswanya sekaligus bisa saling bertukar pikiran.

"Kunjungan kali ini tidak sampai di sini, tetapi terus terjalin hingga menuju puncak karier dalam dunia seni dan tarik suara," ujarnya didampingi Dekan Fakultas Seni Pertunjukan ISI Denpasar I Wayan Suharta.

Deasy Natalina berada di Bali buntuk mempromosikan "First Love" ciptaan Ade Govinda.

Selama tiga hari di Pulau Dewata itu, Deasy juga menyempatkan diri mengunjungi Panti Sosial Tresna Werda yang dikelola Dinas Sosial Provinsi Bali di Ketewel, Kabupaten Gianyar.

Dalam kesempatan itu ia mendatangi satu-persatu orang lanjut usia untuk memberikan bingkisan sekaligus dukungan moral agar tetap mempunyai semangat pada usia lanjut.

Menurut I Gusti Putu Mulyadi selaku staf Panti Asuhan, jumlah lansia yang ditampung sebanyak 49 orang yang berasal dari berbagai desa di Bali.

Artis Ini Tak Berlibur Ke Bali, Tapi Melakukan Kunjungan ke Panti Sosial

Denpasar - Penyanyi pendatang baru Deasy Natalina menyempatkan diri mengunjungi panti sosial di sela-sela promosi single "First Love" di Bali.

Deasy bersama tim promosi memberikan bantuan sosial kepada orang-orang jompo di Panti Tresna Werda di Ketewel, Kabupaten Gianyar, Rabu, yang dikelola Dinas Sosial Pemerintah Provinsi Bali.

"Saya berharap ketika tua nanti tidak seperti mereka yang kurang mendapat perhatian dan kasih sayang dari keluarga dekat mereka," ujar gadis asal Medan, Sumatera Utara, itu.

Melihat kondisi lansia termasuk mereka yang tidak mampu beraktivitas, dia berharap semua pihak memberikan perhatian lebih besar kepada mereka.

Deasy yang saat itu mengenakan baju putih terlihat sangat serasi dengan bawahan hitam mendatangi satu-persatu lansia penghuni panti.

Ia sama sekali tidak membedakan suku, ras dan agama para penghuni Panti sosial itu, bahkan ia tampak sangat akrab berbincang dengan para lansia.

Oleh karena itu hampir semua lansia bahkan sempat memberikan doa dan dorongan agar Deasy mampu mencapai puncak kariernya tanpa ada halangan yang berarti.

"Selama di Bali kami gunakan waktu untuk kegiatan-kegiatan positif," ujarnya.

Menurut I Gusti Putu Mulyadi selaku staf Panti Asuhan tersebut mengaku bangga dengan kedatangan artis yang sedang naik daun itu. "Walaupun dia sangat sibuk dengan kegiatannya, Deasy masih menyempatkan diri untuk melakukan kegiatan sosial," ujarnya.

Ia mengharapkan, kegiatan sosial yang dilakukannya tidak berhenti sampai di sini, tetapi terus berlanjut walaupun dia sudah berada dalam puncak kariernya.

Jumlah lansia yang ditampung panti asuhan tersebut sebanyak 49 orang yang berasal dari berbagai desa di Bali.




sumber : antarabali
Share this article :

Dunia Bintang School

Visitors Today

Recent Post

Popular Posts

Hot Post

Dua Pemancing Tergulung Ombak Di Tanah Lot Masih Misteri

Dua Orang Hilang di Lautan Tanah Lot, Terungkap Fakta: Istri Melarang dan Pesan Perhatikan Ombak TABANAN - Sekitar sembilan jam lamany...

 
Support : Dre@ming Post | Dre@aming Group | I Wayan Arjawa, ST
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Bali - All Rights Reserved
Template Design by Dre@ming Post Published by Hot News Seventeen