Pihak Kepolisian dari Polsek Denpasar Timur mendatangi korban penusukan dan menggali informasi kepada keluarganya di UGD RSUP Sanglah, Denpasar, Bali, Selasa (28/3/2017).. |
DENPASAR - Setelah mengalami tiga luka tusuk dibagian lengan tangan kanan, lengan kiri, dan bagian pinggang oleh orang tak dikenal, Agus Susila (45) yang diketahui sebagai pecalang langsung menjalani operasi oleh tim medis dokter di IGD RSUP Sanglah, sejak Selasa (28/3/2017) siang.
Menurut penuturan kakak korban, Putu Wardana, korban yang mendapat luka cukup serius terpaksa harus menjalani operasi untuk penanganan medis yang lebih intensif.
"Ya ada tiga luka tusuk, yang paling parah dibagian lengan," ucap Wardana dengan nada sedih.
Hingga berita ini diturunkan, kondisi korban sudah keluar dari ruang operasi dan masih dirawat intensif oleh tim dokter diruang IGD RSUP Sanglah.
Seperti diberitakan sebelumnya, petugas pecalang di Banjar Mertayasa, Pemecutan Kaja, Agus Susila menjadi korban penusukan, Selasa (28/3) dini hari.
Berdasarkan informasi yang didapatkan, korban ditusuk gara-gara pelaku sempat mengambil rokok tanpa permisi.
Korban kemudian menegur pelaku, lalu pergi dan kembali lagi mengajak beberapa rekan-rekannya sehingga terjadilah peristiwa penusukan tersebut.
Peristiwa tragis tersebut terjadi pagi tadi sekitar pukul 03.30 Wita, saat korban sedang melakukan pengamanan dilingkungan banjar.
Akibatnya korban mengalami luka sabetan di lengan tangan kanan dan kiri cukup serius.
Bahkan pinggang korban juga diketahui mengalami luka tusuk.
"Kalau persisnya saya tidak tahu, adik saya di banjar. Dari informasi, awal mulanya dari pelaku yang mengambil rokok tanpa permisi," ucap Wardana
Akibat luka serius yang diderita korban, pihak tim medis terpaksa harus melakukan operasi.
"Ya lukanya cukup serius, yang paling parah di lengannya," ucapnya singkat
Sementara itu, berdasarkan keterangan dari petugas Kepolisian Denpasar Timur yang enggan disebutkan namanya mengatakan, pihak kepolisian langsung bergerak cepat untuk olah tempat kejadian perkara dan membantu evakuasi korban ke rumah sakit terdekat.
"Korban kita temukan tergeletak didekat pos pecalang, korban juga seorangpecalang. Kejadian sekitar jam 3.30 Wita pagi," ucap petugas.
Dia menambahkan, kasus ini pun masih dalam tahap pengembangan dan untuk pelaku sendiri hingga saat ini belum ditangkap karena pihaknya masih terus menggali informasi.
"Pelaku belum (ditangkap) kita masih terus menggali informasi," ujarnya singkat.
Sebelumnya, korban sempat dirawat di RSUD Wangaya, namun karena luka yang dideritanya cukup serius korban langsung dirujuk di UGD RSUP Sanglah pukul 05.00 Wita.
sumber : tribun