Rabu, 9 Nopember 2011, 08:09
DENPASAR - Sejumlah kawasan di Kota Denpasar porakporanda akibat banjir menyusul hujan lebat, Selasa (8/11) sore hingga malam. Sebuah jembatan di Jalan Pulau Biak Denpasar Barat sampai ambruk diterjang air bah. Bahkan, seorang warga bernama Alfin, 29, dilaporkan hanyut terseret arus saat melintas di jembatan yang putus ini. Hingga tengan malam, korban belum ditemukan.
Informasi dilapangan, jembatan di Jalan Pulau Biak ambruk diterjang meluapnya air Tukad Badung tadi malam sekitar pukul 22.00 Wita. Saat air meluap, jalan hingga jembatan tidak terlihat lagi. Beberapa menit setelah air surut, barulah diketahui jembatan yang menghubungkan Jalan Pulau Biak-Jalan Nusa Kambangan Denpasar Barat ini ambruk.
Sementara, korban Alfin kabarnya terseret arus sedang melintas di atas jembatan yang ambruk itu. “Korban langsung terseret arus saat air Tukad Badung meluap,” ujar seorang petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar. Hingga tengah malam, Tim SAR dan BPBD Denpasar masih elakukan pencarian korban, namun belum membuahkan hasil.
Sementara itu, hampir semua rumah di sepanjang aliran Tukad Badung juga terendam air bah tadi malam. Di beberapa lokasi di aliran Tukad Badung, sejumlah rumah nyaris tenggelam sampai atap. Bencana banjir juga menerjang kawasan Monang Maning, Denpasar Barat, tepatnya Jalan Subur dan Jalan Batukaru di depan Banjar Busung Yeh. Kawasan Panjer, Denpasar Selatan juga lumpuh akibat tergenang banjir setinggi lutut
orang dewasa.
orang dewasa.
Sedangkan diJalan Tukad Batanghari Denpasar, kendaraan tidak bisa melintas karena banjir. Kawasan lainnya yang juga diterjang banjir semalam adalah Jalan Gunung Agung Denpasar Barat, Jalan Kebo Iwa Utara Denpasar Barat, Jalan Karang Sari Denpasar, Jalan Raya Puputan Denpasar, Jalan Gatot Subroto Denpasar, Jalan Raya Sesetan Denpasar Selatan, hingga Sidakarya (Denpasar Selatan).
sumber : NusaBali